Deskripsi:
Pulau Sumba memiliki keterbatasan kemudahan akses seperti pendidikan, transportasi, informasi dan teknologi, padahal pulau ini sebenarnya memiliki modal dasar potensial yang mencakup alam, budaya dan manusia. Mahasiswa di seluruh Indonesia yang bergabung di Stube HEMAT Yogyakarta bisa berbagi kemampuan dengan mahasiswa yang bergabung di Stube-HEMAT Sumba bersama dengan masyarakat Sumba.
Kegiatan ini akan meningkatkan pemahaman atas perbedaan yang dimiliki kedua belah pihak, membuka kesempatan untuk mempromosikan Sumba, dan menemukan berbagai jalan keluar sebagai hasil dari interaksi dan berjejaring.
Tujuan:
1. Peserta menemukan pengalaman hidup baru dalam perbedaan latar belakang budaya yang mereka miliki dan memahami alam, budaya dan modal dasar manusia di Sumba.
2. Peserta mempelajari bagaimana beradaptasi, memahami, menghargai orang lain dengan perbedaan dalam sebuah kegiatan yang dilakukan bersama dengan memberikan keterampilan dan pengetahuan yang mereka miliki yang diperlukan oleh masyarakat setempat.
3. Peserta berjejaring dengan aktivis Stube HEMAT di Sumba untuk mempromosikan pendidikan, pertanian organik, kesehatan dan sanitasi, kesetaraan gender, pemberdayaan perempuan untuk peningkatan pendapatan melalui pengolahan produk-produk lokal, dll.
Indikator:
1. Peserta tinggal bersama masyarakat Sumba selama satu bulan.
2. Peserta membuat kegiatan bersama dengan jejaring yang baru di Sumba berdasarkan keterampilan dan pengetahuan yang dimiliki dalam bidang pendidikan, pertanian, peningkatan keterampilan, aplikasi teknologi, dll.
3. Peserta mengunjungi dan membuat jejaring dengan aktivis Stube-HEMAT.
Peserta: 3 orang