Hari Gini Malas Menulis?   

pada hari Jumat, 12 Mei 2017
oleh adminstube
PROGRAM PELATIHAN JURNALISTIK
(kelas Lewa) 
 
Menulis adalah kegiatan yang bisa dilakukan oleh setiap orang. Melalui menulislah seseorang  dapat mengekspresikan ide-idenya serta mengungkapkan apa yang dialaminya. Ironisnya, tidak banyak kaum muda yang berminat menekuni bidang penulisan karena berbagai faktor, seperti kemalasan,keterbatasan pengetahuan dan alasan kesibukan. Sebenarnya menulis mudah dilakukan jika mempunyai kemauan yang muncul dari dirinya, pengetahuan yang berkembang serta keterampilan menyusun kata-kata. Aktivitas menulis yang dilakukan kaum muda amatlah penting karena seorang penulis menambah teknik menulis, tahu cara mengumpulkan data.
 
Stube HEMAT Sumba sebagai lembaga pendampingan mahasiswa di Sumba menyadari pentingnya kemampuan menulis di kalangan mahasiswa maka Stube-HEMAT Sumba berinisiatif melakukan pelatihan menulis untuk mahasiswa di STT GKS LEWA yang difasilitasi oleh Trustha Rembaka, koordinator Stube HEMATYogyakarta dan didampingi oleh Apriyanto Hangga, A. Md, salah satu team Stube-HEMAT Sumba.
 
Kelas menulis dilakukan beberapa kali, yaitupertamaSenin, 8 Mei 2017 diikuti 12 orang peserta yang membahas pentingnya menulis, mengasah kreativitas dan kiat-kiat menulis. Kedua, Selasa, 9Mei 2017 dengan peserta 11 orang membahas mengenai cara menulis, jenis-jenis tulisan dan kerangka penulisan. Beberapa jenis tulisan yang dipelajari, antara lain puisi, untuk mengungkapkan perasaan penulis, dalam kelas ini khususnya tentang isu sosial. Reportase, sebagai laporan peristiwa atau kejadianKisah ataufeature, yang menceritakan sesuatu kisah atau tokoh yang memberi pengaruh positif bagi masyarakat.Wawancara, sebuah sarana yang baik karena ada dialog dengan narasumber untuk menggali informasi. Opini, mengkaji suatu masalah dan penulis memberikan pendapatyang membuka pemahaman khalayak umum. Ketiga, diadakan Rabu, 10 Mei 2017 berupa praktek wawancara langsung dengan IG Made Raspita, seorang tokoh penggerak pertanian dan peternakan Yayasan Sumba Sejahtera (YSS) di Lewa.

Trustha, sebagai fasilitator memaparkan materi dengan baik, fleksibel dan dekat dengan peserta karena selalu ada dialog sehingga kegiatan ini benar-benar bermanfaat bagi para mahasiswa. Sekalipun waktu perkuliahan padat peserta tetap bersemangat dan meluangkan waktu untuk turut serta di dalamnya karena kerinduan untuk mengasah keterampilan menulis.
 
Melalui kegiatan ini para peserta tidak cukup hanya tahu tentang pentingnya menulis dan metode dalam menulis, tetapi mampu mempraktekkan pengetahuan yang telah didapatkan seperti menulis puisi, reportase, kisah dan wawancara. (Yendri Kati Amah).

  Bagikan artikel ini

Arsip Blog

 2024 (1)
 2023 (10)
 2022 (27)
 2021 (31)
 2020 (23)
 2019 (22)
 2018 (27)
 2017 (26)
 2016 (7)
 2015 (11)
 2014 (16)
 2013 (4)
 2012 (5)

Total: 210

Kategori

Semua