Pemuda & Desa Berkelanjutan

pada hari Senin, 11 Oktober 2021
oleh Reginiana

Oleh: Reginiana

 

 

 

 

Masih mengusung topik “Desa Berkelanjutan” program multiplikasi STUBE HEMAT Bengkulu menggelar diskusi bersama (10/10/2021) bertempat di desa Taba Gemantung Kecamatan Merigi Sakti, Kabupaten Bengkulu Tengah. Dengan tema “Desa berkelanjutan”, pembicara sesi ini adalah mahasiswa Universitas Bengkulu bernama Syintia Mardela Fitri, anggota Ikatan Mahasiwa Bengkulu Tengah. Pembicara menjelaskan bahwa Desa adalah suatu kumpulan tempat tinggal dan kumpulan daerah pertanian. Sedangkan pemuda/generasi muda/ kaum muda adalah mereka yang memiliki semangat yang luar biasa, pemuda merupakan sumber daya manusia pembangunan baik saat ini maupun masa datang, sebagai calon generasi penerus yang akan menggantikan generasi sebelumnya.

 

 

 

 

Bagaimana desa bisa berpotensi di tangan pemuda? Yaitu ketika pemuda kreatif, inovatif (mampu mencipta sesuatu yang baru), mampu bersaing, mau dan mampu serta cinta desa sendiri. Banyak potensi yang dapat dikembangkan oleh para pemuda di desanya yaitu di bidang pertanian, perkebunan, sumber daya manusia, kesenian, wisata, kuliner dan pendidikan. Pemuda memiliki peranan penting dalam perkembangan desanya, karena kalau bukan pemuda siapa lagi? Kalau bukan saat ini, kapan lagi? Kalau kita bisa, kenapa harus orang lain? Desa lain saja bisa, kita harus lebih bisa. Dalam materi yang dibahas, pembicara mengajak peserta yang berjumlah 18 orang ini untuk berdiskusi apa yang akan dilakukan untuk pengembangan desa tempat mereka tinggal.

Beberapa jawaban peserta yaitu:

  1. Ingin mengembangkan potensi SDM di bidang olahraga. Pemuda yang memiliki kemampuan di bidang volley dan futsal akan melatih masyarakat agar mampu bisa bermain volley dan futsal.
  2. Ingin mengembangkan potensi desa di bidang pendidikan dengan membuat bimbingan belajar matematika bagi anak sekolah dasar dan baca tulis hitung bagi anak usia dini.
  3. Ingin mengembangkan lahan pertanian yang ada dengan membuat perkebunan bunga agar menjadi daya tarik masyarakat luas.
  4. Ingin mengembangkan desa di bidang kuliner, mengingat desa Taba Gemantung merupakan penghasil buah durian yang cukup baik. Pemuda ingin membuat suatu inovasi baru dengan kuliner buah durian.
  5. Ingin membuat akun sosial media yang menunjukkan kegiatan dan perkembangan desa, agar banyak yang mengenal desa Taba Gemantung dengan memberikan postingan-postingan yang positif.

 

Kegiatan berjalan dengan sangat baik. Pembicara dan para peserta melakukan kegiatan ini dengan penuh semangat. Banyak hal baru dan informasi penting yang diperoleh. Membuat peserta kembali bersemangat untuk dapat mengembangkan potensi desa tercinta.***

 


  Bagikan artikel ini

Arsip Blog

 2023 (11)
 2022 (20)
 2021 (21)
 2020 (19)
 2019 (8)
 2018 (9)
 2017 (17)

Total: 105