P R O G R A M
MASALAH GENERASI MUDA
Pemuda memegang peran strategis dari suatu bangsa dan negara, karena mereka menjadi aktor pembangunan. Namun perkembangan teknologi membawa pengaruh positif maupun negatif bagi generasi muda. Mereka saat ini berada di era teknologi yang sangat maju dimana berbagai informasi sangat mudah diakses oleh siapapun.
Generasi muda khususnya perlu meningkatkan kualitas diri dan kehidupannya sekaligus memiliki kemampuan diri menyaring informasi dan mengatasi pengaruh buruk yang mereka hadapi. Bahkan mereka cakap untuk bertindak dan menggerakkan orang lain dalam mengantisipasi hal-hal negatif yang terjadi di tengah masyarakat, seperti kekerasan, penyalahgunaan obat, kebiasaan hidup tidak sehat, pergaulan bebas, pornografi, hedonisme dan egoisme.
Masyarakat yang materialis mengukur kesuksesan dan kebahagiaan hidup dengan seberapa banyak harta yang dimiliki. Jika mentalitas itu terbentuk sejak kanak-kanak maka adanya dampak negatif apabila hal ini terus terjadi dalam hidup mereka. Selain itu tuntutan gaya hidup modern sangat berpengaruh bagi kehidupan anak muda itu sendiri.
Melihat begitu banyak permasalahan generasi muda, Stube-HEMAT Yogyakarta terpanggil untuk ikut ambil bagian memberikan percerahan bagi kaum muda. Harapannya adalah dapat memberi pemahaman yang tepat sehingga anak muda mampu mengenal dengan baik permasalahan-permasalahan yang sedang mereka hadapi dan bagaimana penyelesaiannya melalui program pelatihan Masalah Generasi Muda.
TUJUAN
(1) Peserta mengerti kebiasaan hidup yang mengancam nilai-nilai kehidupan
(2) Peserta aktif menentukan usaha-usaha pencegahan atas perilaku yang menghancurkan masa depan tersebut
(3) Peserta berkomitmen pada diri sendiri melakukan kebiasaan yang baik
TEMA
Dear Masa Depan, Tunggu Saya!
MATERI
(1) Stube-HEMAT dan Fenomena Anak Muda
(Introduction of Stube-HEMAT)
(2) Pemetaan Pribadi: Menemukan Diri saya yang Sesungguhnya.
(Personal Mapping: Finding the Real Me).
(3) Mengembangkan Diri dari Apa Yang Ada dalam Diri.
Improving Myself from Everything Within)
(4) Anak Muda dan Kesadaran Terhadap Permasalahan Sosial.
(Youth and Social Awareness)
(5) Aku dengan Perspektif yang Baru.
Me : a New Me)
(6) Ini Yang Aku Lakukan
(Perencanaan aktivitas tindak lanjut peserta)
METODE
Memadukan berbagai metode kreatif dan partispatif.
(Ceramah, Refleksi, Simulasi, Diskusi, Presentasi, Follow-up)
FASILITATOR
Team Stube-HEMAT Yogyakarta
Kuriake Kharismawan, S.Psi., M.Si.
(Unika Sugijapranata, Semarang)
Pdt. Hendri Wijayatsih, M.A.
UKDW Yogyakarta)
RANGKAIAN KEGIATAN
Diskusi Awal (Sabtu, 17 September 2016)
Di Sekretariat Stube-HEMAT Yogyakarta
Pelatihan (Jumat – Minggu, 7 – 9 Oktober 2016)
Di Wisma Camelia, Jalan Kaliurang km 21,5. Pakem.
Eksposur: Tentatif waktunya
Di Yayasan Sayap Ibu, Balai Sosial Pamardi Putra,
dan lokasi lainnya
SASARAN
Mahasiswa/Aktivis kampus dan Pemuda Gereja,
untuk 30 orang peserta
10 Peserta yang pernah mengikuti pelatihan Stube sebelumnya
20 peserta baru (belum pernah mengikuti pelatihan)
VOLUNTEER
Agustinus Soleh (mahasiswa STPMD APMD)
Natasya Derman (mahasiswa Univ Sarjanawiyata Tamansiswa)
Selsius Imanuel Malailo (mahasiswa STPMD APMD)